Mendikdasmen Lakukan Revitalisasi Peletakan batu pertama disekolah smk muhamadyah Kandanghaur
Minggu, 28 September 2025
Krimsus86.com _ Indramayu jawabarat – Menteri Pendidikan dan Menengah RI Abdul Mu’ti melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Indramayu dengan meninjau lokasi revitalisasi Sekolah di SDN 1 Parean Girang dan SMK Muhamadiyah Kecamatan Kandanghaur, Sabtu (27/9/2025). Kehadiran Menteri diharapkan meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Indramayu.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan bahwa revitalisasi SDN 1 Parean Girang dan pembangunan gedung baru SMK Muhammadiyah Kandanghaur merupakan langkah strategis dalam meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di Kabupaten Indramayu.
“Revitalisasi ini tentunya sangat penting dan bernilai strategis dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan pendidikan kepada masyarakat. Dan yang terpenting, keberadaannya harus bisa dimanfaatkan untuk menjawab kebutuhan pendidikan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas,” tegas Bupati Lucky.
Menurutnya, visi pembangunan pendidikan di Indramayu diarahkan pada peningkatan kualitas anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Upaya tersebut diwujudkan melalui pemenuhan sarana prasarana pendidikan berstandar nasional, serta perluasan akses pendidikan yang merata bagi masyarakat.
“Visi ini jangan sekadar menjadi slogan, tetapi harus menjadi komitmen bersama pemerintah dan seluruh stakeholders di Indramayu,” tambahnya.
Bupati menekankan bahwa pendidikan adalah fondasi penting dalam pembangunan bangsa. Dengan adanya fasilitas pendidikan yang memadai, anak-anak memiliki kesempatan lebih baik untuk tumbuh menjadi generasi cerdas, berintegritas, dan berdaya saing tinggi.
“Gedung ini diharapkan memberikan dampak positif bagi anak-anak kita, yang pada akhirnya membawa perubahan besar bagi masa depan Indramayu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati Lucky menegaskan komitmen Pemkab Indramayu dalam meningkatkan pelayanan pendidikan yang berkualitas, sejalan dengan visi “Indramayu Reang” (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman dan Nyaman, serta Gotong Royong).
Salah satu misinya adalah mewujudkan wajib belajar 12 tahun, meningkatkan kualitas pendidikan sejak usia dini hingga menengah, memperkuat kapasitas tenaga pendidik, serta memperluas akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Sementara Menteri Abdul Mu’ti menjelaskan, revitalisasi satuan pendidikan merupakan perhatian serius Presiden RI Prabowo Subianto. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan saat ini pihaknya terus melakukan strategi yakni dengan digitalisasi pendidikan, peningkatan kesejahteraan guru melalui sertifikasi, peningkatan kualifikasi guru dan peningkatan kompetensi guru.
“Pa Prabowo sangat tinggi perhatiannya kepada dunia pendidikan. Diyakini dengan revitalisasi akan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia,” kata Abdul Mu’ti.
Selain melakukan revitalisasi di berbagai sekolah, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI juga melakukan Workshop Desain Pembelajaran Mendalam Untuk Meningkatkan Hasil Tes Kemampuan Akademik dengan peserta para kepala sekolah SDN dan SMPN di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu.
Pewarta:Wardono.Hs.SE
liput .langsung peresmian .