Laporan : Edigebuk
KRIMSUS86.COM,Ogan Komering Ilir – Polres Ogan Komering Ilir (OKI) bersama pemerintah daerah melaksanakan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025 yang digelar di lahan perkebunan Desa Tebing Suluh, Kecamatan Lempuing, Kabupaten OKI, Sabtu (27/09/25) pukul 11.00 WIB.
Kegiatan diawali dengan zoom meeting panen raya serentak yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, Msi dari Kabupaten OKU Timur. Usai mengikuti zoom meeting, jajaran Polres OKI bersama pemerintah daerah dan masyarakat melanjutkan kegiatan panen jagung secara langsung di lokasi.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto, S.H., S.I.K., M.H., Bupati OKI H. Muchendi Mahzareki, S.E., serta jajaran Forkopimda Kabupaten OKI.
Dalam sambutannya, Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto menyampaikan bahwa kegiatan panen raya ini merupakan bentuk sinergitas Polri dengan pemerintah daerah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
“Panen raya jagung serentak ini merupakan bukti nyata dukungan Polri dalam menjaga stabilitas pangan. Kami berharap hasil panen ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani di wilayah OKI,” ujar Kapolres.
Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa Polres OKI akan terus hadir mendukung setiap program pemerintah yang berkaitan dengan ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat.
“Polres OKI siap bersinergi bersama pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan sebagai salah satu pilar penting ketahanan nasional,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati OKI H. Muchendi Mahzareki menyampaikan apresiasi kepada Polres OKI dan seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam mendukung program panen raya jagung ini.
“Kami sangat mengapresiasi jajaran Polres OKI yang telah berkolaborasi dalam kegiatan panen raya ini. Jagung merupakan komoditas penting yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Semoga dengan adanya kegiatan ini produksi jagung di Kabupaten OKI semakin meningkat,” kata Bupati
Kegiatan kemudian ditutup dengan pelepasan komoditi jagung hasil panen ke gudang Perum Bulog Kabupaten OKI, sebagai langkah konkret dalam menjaga ketersediaan pangan dan stabilisasi harga jagung di pasaran.
