Krimsus86.com/Jakarta
Sebuah Negara Bagian yang berpenduduk 3.898.747 atau luas kota LA sekitaran 121.385,0 km2 kini menghadapi musibah Bencana Alam Kebakaran yang tidak di sangka sangka.
Kebakaran seluas 36.000 hektar melumpuhkan kota LA dan para pengungsi berjumlah 200.000 penduduk mencari tempat aman. Kondisi kota LA banyak terjadi penjarahan sehingga keamanan tidak lagi terjamin.
Kemungkinan dampak dari kebakaran yang sangat luas ini bisa terjadi kelaparan dan tingkat kriminal tinggi.
Prof KH Sutan Nasomal SH,MH menghimbau Presiden RI Bapak Jendral H. Prabowo Subianto agar mengevaluasi 10 tahun kebelakang.
“Banyak wilayah di NKRI yang mudah terjadi kebakaran karena memiliki hutan gambut kering yang luas. Baik di Sumatera atau Kalimantan serta Papua. Di beberapa kepulauan juga seperti NTB & NTT juga memiliki savana atau padang rumput yang luas” Ujarnya saatditemuidiruangkerjanya Minggu12/01/2025.
Menurut nya kebanyakan daerah tersebut berada diwilayah yang kering serta sumber air yang minim.
“Maka perlu Bapak Presiden RI tegas kepada POLRI & TNI bertanggung jawab bila terjadi kebakaran hutan serta mampu mengatasi diwilayah kerjanya” lanjutnya menegaskan.
Dengan di bebaskan nya illegal loging Pemerintah pusat pun tentu tidak mau ada pembalakan liar serta perusakan hutan dengan dibebaskannya Ilegal Loging.
Danmeminta agar daerah perkebunan sawit tidak boleh kekurangan air karena gambut kering sangat mudah terbakar.
“Dampak kebakaran yang luas akan memiskinkan Masyarakat serta merugikan Negara”. Ungkapnya menjelaskan
Menurut Prof KH Sutan Nasomal SH,MH.
Indonesia harus memiliki kemampuan tekhnologi yang maju untuk mengatasi kebakaran hutan. POLRI & TNI harus menjaga sumber sumber air di wilayah perkebunan serta hutan.
Ketahanan Keamanan Negara harus kuat. Maka para Inteligen Negara harus tanggap memperhatikan NKRI agar tidak terjadi bencana alam. 270 juta lebih Masyarakat Indonesia meminta Cakap serta Tanggap Pemerintah pusat dengan kondisi NKRI yang banyak terjadi bencana alam. Agar tidak terjadi krisis dan kemiskinan bertambah meluas dimasyarakat
“Sebuah pembelajaran yang sangat jelas dari peristiwa di LA amerika. Kerugian mencapai hingga US$150 miliar atau sekitar Rp2.430 triliun dan akan terus bertambah.
Semoga hal ini tidak akan terjadi pada masa depan Indonesia “. Pungkasnya
(Red)**